BANDUNG- Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung mewisuda 334 orang mahasiswa sarjana dan magister semester ganjil tahun 2024/2025 menjadi wisudawan di Gedung Serba Guna Bale Dayang Sumbi Itenas, Sabtu (12/4/2025). Diharapkan para lulusan memiliki daya saing dan adaptif dalam menghadapi tantangan global yang terus berkembang.

Hadir dalam kegiatan wisuda tersebut, Rektor Itenas, Kepala LLDikti wilayah IV, jajaran dosen dan pimpinan serta orangtua wisudawan. Tema yang diusung menembus batas dan menginspirasi dunia.

Rektor Itenas Prof Meilinda Nurbanasari mengatakan 334 orang mahasiswa yang diwisuda terdiri dari 320 orang mahasiswa sarjana dan 14 mahasiswa magister. Mereka berasal dari berbagai program studi di Fakultas Teknologi Industri, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan serta Fakultas Arsitektur dan Desain.

Ia berharap lulusan Itenas memiliki kompetensi akademik yang unggul, memiliki keterampilan berpikir kritis, inovatif dan adaptif dalam menghadapi tantangan global. Rektor Itenas pun menitipkan amanah dan harapan yang harus diemban lulusan.

"Jadilah individu yang terus menembus batas, dan membuat dampak positif. Buatlah keluarga, almamater, dan bangsa bangga atas karya dan prestasi saudara semua," kata dia, Sabtu (12/4/2025).

Ia menyebut pihaknya pun akan terus berupaya memperbaiki dan mengembangkan kampus menjadi kebanggaan. Pihaknya berkomitmen meningkatkan daya saing lulusan dengan menjadi world class research and innovation university tahun 2025-2035.

Selain itu, menjadi world class entrepeneurial university pada tahun 2036-2045. Dalam praktiknya sejumlah capaian berhasil diraih yaitu tahun 2025 menduduki peringkat 581-600 pada pemeringkatan QS Asia University Rangking dan posisi 6 terbaik perguruan tinggi swasta di Indonesia.

Ia menekankan kontribusi alumni sangat penting dalam pengembangan kampus untuk meraih indikator kinerja utama. Ia pun berterimakasih kepada semua dosen, tenaga kependidikan dan mitra dalam proses pendidikan wisudawan.

"Para lulusan terus berkarya, berinovasi dan menjadi kebanggaan keluarga, almamater dan bangsa," kata dia.

Kepala LLDikti wilayah IV Lukman berharap lulusan Itenas memiliki integritas dalam pekerjaan maupun aktivitas sehari-hari. Ia pun berharap lulusan Itenas berdampak bagi masyarakat sekitar.

"Carilah ilmu tidak hanya untuk modal sendiri tapi memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat sekitar," kata dia.

Predikat wisudawan terbaik diberikan kepada Nazwa Aulia Darmawan dari program studi Teknik Industri dengan IPK 3,91. Tingkat magister diberikan kepada Zahratul Aflah Fatharani dari Program Magister Teknik Industri IPK 4.00.